My Last time [Two Shoot]

Anyeeonnngggg ^^
Author bawain FF baru nih.

Mian yah udah FF baru aja, padalah Ff yang "It's Me"-nya aja belom selese.
Tapi author pengen banget buat FF Two SHOOT.

Hope you like it ya. Soalnya ceritanya agak ngegantung gimana gitoeh.
Author gk tau cara memulai dan mengakhiri cerita TwoShoot.

Semoga kalian suka ya bacanaya. O iya, kalo bisa jangan jadi Siders (silent readers) ya ^_^
Ya udah Check it out aja dari pada banyak basa-basi

Sekali lagi. HOPE U LIKE IT ^^

------------------------------------------------------------------------






Main Cast:
- Cho Kyuhyun
- Choi Sooyoung
- Choi Seo Hyun (mian diganti namanya, soalnya biar bisa masuk ke Choi family)
- Ny. Choi
- Tn. Choi

Other Cast:
- Tiffany
- Eunhyuk

- Other SNSD and Super Junior member

Genre: Sad, Romaric.

N.B: FF ini aku bikin sendiri. Mungkin terinspirasi dari FF yang lain tapi 1000000000000000000000000000% ini FF buatanku. mungkin jugas ada kesamaan sama FF lain tapi aku berani yang 1000000000000000000000% ini FF buatanku. Jadi kalau ada yang mau copast harus ijin ke aku. Caranya???? inbox ke FB q (Maria Knight/Soneyoungster Ppop) atau DM ke twitter q (@M_LClarista) atau kirim ke e-mail ku (clarista.maria@yahoo.co.id/mlclarista@gmail.com). Gk ijin?????
JANGAN PERNAH BERANI-BERANINYA MENGCOPAST KARYA ORANG LAIN!!!!!!
Bukan Plagiator kan? Bukan Pencuri/maling kan? makanya be creative. :D


------------------------------------------------------------------------

"Ingin rasanya aku hidup lebih lama lagi. Tapi, sepertinya ini memang sudah menjadi takdirku" - CS


------------------------------My Last Time--------------------------


Sooyoung POV

"Appa, aku berangkat sekolah dulu ya" Salamku pada Appa.

"Ne, Sooyoung-ah." Jawab Appa sambil memakai dasi bersiap untuk berangkat kekantor

"Ummm... Eomma dimana??" Tanyaku sedikit ragu.

"Terakhir appa liar sih Eommh ia sedang bersama Seohyun-ah di Kamarnya Seohyun." Kata Appa yang sedang merapikan bajunya.

"Gomawo Appa. Bye." Kataku

"Ne. Hati-hati" Kata Appa


Kuputuskan untuk pergi ke kamar Seohyun. Ya, Seohyun Saudara kembarku. Dia lahir 10 menit setelah aku lahir. jadi dia itu adikku. Eomma sangat menyayangi Seohyun-ah, apalagi semenjak kejadian itu. Rasanya Eomma jadi tidak menganggapku sebagai anaknya. Tapi ya sudahlah, masih mending aku dibiarkan tinggal dirumah ini sama eomma.


"tok...tok...tok..." Tak ada suara apapun dari dalam.


Kemudian kubuka pintunya. Kulihat Eomma sedang memeluk Seohyunie. Rasanya ingin aku dipeluk seperti itu. Terakhir aku dipeluk seperti itu sama Eomma pas aku umur 3 tahun. Sudah 19 tahun aku tidak dipeluk Eomma.


"Eomma, aku berangkat sekolah dulu ya." Kataku pada Eomma.

"YA! SOOYOUNG!!! KELUAR!!! TUNGGU DILUAR!!! AKU INGIN BERBICARA DENGANMU!!!" Teriak Eomma padaku


Sepertinya aku tau apa yang akan Eomma katakan padaku.


"Ne Eomma. Aku akan tunggu Eomma diruang tamu." Jawabku lesu


Kemudian aku Berjalan lesu ke bawah. Keruang tamu, tempat dimana biasa Eomma memarahiku. Tak lama kemudian Eomma turun kebawah dengan muka marah.


"NONA CHOI SOOYOUNG, BERAPA KALI HARUSKU BILANG KALAU KAU MAU PERGI SEKOLAH PERGI SAJA!!! TAK USAH PAMIT DENGANKU!!KAU TAU, GARA-GARA OMONGANMU TADI SEOHYUN-AH JADI MENANGIS." Teriak Eomma dengan kesal.

"Mianhaeyo Eomma."Jawabku takut.



------------------------------My Last Time--------------------------


"YAAAAAAAAAAAAAA!!!! Aku benci dengan kejadian itu. Semenjak kejadian itu Eomma selalu menganggapku seperti tidak ada!!!" Kataku kesal dan dengan tak sadar Air mataku pun jatuh membasahi pipiku.

Author POV

                                                                #Flash Back#


"Sooyoung-ah, Seohyun-ah, ayo kita pergi sekarang." Ajak Tn. Choi kepada kedua anaknya yang masih berumur 4 tahun.


"Ne Appa" Kata Seohyun dengan lembut


"Yeyyy. Kita picnic." Kata Sooyoung kecil dengan gembira.


"Seohyun-ah, hari ini kita picnic bersama keluarga Cho, lho. Kau senang tidak?" Tanya Ny.Choi yang hanya ditujukan pada Seohyun kecil.


"Ne? Aku senang sekali Eomma. Gomawo Eomma."Jawab Seohyun.



Ny.Choi mengetahui bahwa Putrinya yang berumur 4 tahun ini suka dengan anak keluarga Cho yang berumur 1 tahun lebih tua dari pada dia itu. Sehingga Ny.Choi membuat rencana ini. Ditempat itu rencananya Seohyuun akan dijodohkan dengan
anak keluarga Cho itu.


"Appa, ayo berangkat." Kata Sooyoung dengan bersemangat.


"Ne. Semua pakai sabuk pengamannya ya."Kata Appa


"Ne." Jawab sikembar berbarengan.



Sesampainya disana ternyata keluarga Cho sudah tiba disitu. langsung saja mereka berkumpul.



"Anyeongg... Tn. and Ny. Cho." Kata Appa dan Eomma berbarengan


"Kenalkan. Ini anakku Choi SeoHyun." Kata Eomma yang  hanya memperkenalkan salah satu dari anakknya yang kembar.


"Anyyeong Ahjumma. Choi Seohyun Imnida" KAta Seohyun sopan


"Wahh... Neomu neomu Yeppo" Kata Ny.Cho


"Ini kembarannya. Namanya Choi Sooyoung
." Kata Appa yang memperkenalkan Sooyoung pada Keluarga Cho.

"Anyeeong... Choi Sooyoung Imnida." KAta Sooyoung memperkenalkan dirinya


"YA!! Kau punya anak kembar. Cantik-cantik sekali anakmu." KAta Tn.Cho yang ternyata kenalan lama Tn. Choi dikantor.


"Hahahah. Gomawo. O iya. Mana anakmu?" Tanya Appa Sooyoung and Seohyun.


"Oh. mereka lagi main ditaman bermain. Tunggu sebentar aku panggilkan" Kata Tn.Choi



Kemudian Tn.Cho meninggalkan tempat itu. Tak beberapa waktu lama kemudian Ia kembali bersama seorang namja dan seorang Yeoja.



"Ayo anak-anak perkenalkan diri kalian" Kata Ny.Cho


 "Anyyeong Ahjussi, Anyyeong Ahjumma. Cho Ahra Imnida." KAta Yeoja yang bernama Ahra itu


"Anyyeong. Cho Kyuhyun Imnida" kata namja yang lebih kecil


"Ahra, Kyuhyun. Perkenalkan ini keluarga Choi. Yang itu namanya Choi Sooyoung dan yang ini namanya Choi Seohyun." Kata Tn.Cho



Seketika itu, Seohyun kecil menjadi malu. Namun Kyuhyun tidak memerdulikannya. Kyuhyun malah memperhatikan Sooyoung. Tapi sayangnya sooyoung tak peduli. Yang ia pedulikan saat itu
hamyalah makanan.


"Ya sudah. ayo kita makan" Kata Tn.Cho



Akhirnya kedua keluarga itupun membuka makannan yang mereka bawa dari rumah masing masing untuk dibagikan. Saat disuruh duduk Eomma Seohyun menyuruh anaknya itu duduk disebelah Kyuhyun. Seohyun pun menurut saja. Tapi saat ia baru duduk, Kyuhyun langsung pindah kesamping Sooyoung. Selesai mereka makan bersama Kyuhyun,Sooyoung,dan Ahra-pun langsung ke taman bermain. Tiba tiba Kyuhyun mendekati Sooyoung yang sedang bermain ayunan.



"Sooyoung-ssi. Bolehkan aku duduk disini?" Tanya Kyu kecil  dengan ragu


"Ne." JAwab Sooyoung singkat sambil terus menjilati Es krimnya


"Sooyoung-ssi, aku mau bertanya. Kenapa kau dan saudara kembarmu itu berbeda?" Tanya Kyu


"Ne?" Tiba tiba Sooyoung berhenti makan es krimnya


"Ya. Kau itu lebih energik sementara dia kalem disana membaca buku. Dia alim sementara Kau liar." Kata Kyu sambil tertawa.


"Kau mau meledekku atau apa sih!" Kata Sooyoung sedikit kesal


"Aniyo, aku hanya bertanya pada mu, Ah sudahlah. lupakan saja" Kata Kyu lalu mulai berayun.



"Sooyoung-ah. Ayo kita pulang." KAta Appa sambil menguap


"Ne. Bye-bye Kyuhyun. Aku harus pulang." KAta Soo sambil melambaikan tangan kepada Kyu.


"Bye Ahra Eonnie." Kata Soo kemudian melambaikan tangan pada Ahra juga.



Didalam mobil Tn.Choi sempat menguap beberapa kali. Hal ini membuat Sooyoung takut kalau nanti terjadi kecelakaan. Soalnya ia sering melihat berita kecelakaan di TV.



"Appa, kalau appa mengantuk tidur saja dulu." KAta Sooyoung


"Gomawo Sooyoung-ah kau perhatian pada Appa. Tapi appa belom benar benar mengantuk." KAta Appa Soo


"KAU DENGAR SENDIRI CHOI SOOYOUNG! SEKARANG KAU TAK USAH BERISIK LAGI. TIDURLAH!" kata Ny.Choi dengan nada marah.



 Setelah semua orang dalam mobil itu tertidur kecuali Appa Soo dan Seo. Tn.Choi terus menyetir mobil meskipun mengantuk. Pada Akhirnya...



"BRAKKK!!!" Kecelakaan itupun tidak bisa dihindarkan.



Gara-gara kejadiann itu Seohyun menjadi buta. Eomma Sooyoung makin membencinya dan menganggap anaknya hanya satu yaitu Choi Seohyun. Hal ini membuat sedih Sooyoung. tapi Sooyoung sadar memang itulah takdirnya.


                                                          #FLASHBACK END# 
       

Tiffany POV 



"Sooyoung dimana ya? Kok jam segini belum datang. Sebentar lagikan mata kuliah jam 1 akan di mulai"
kataku dalam Hati.


Kemudian aku memutuskan untuk  berkeliling keliling. Tiba-tiba aku melihat sosok Yeoja yang kukenal. Yeoja tinggi dengan rambut sebahu.



"SOOYOUNG-AH!" Kataku dengan berteriak agar ia mendengar suaraku. Kuhampiri dirinya. Astaga. Ia menangis.


"Ya! Sooyoung-ah kenapa kau menangis?" Tanyaku iba.



Dia tak meresponku. Dia hanya terus menangis di pundakku. Kini mengertilah aku.



"Gara-gara Eommamu lagi?" Tanyaku. Ia hanya mengagguk pelan.


"Kasihan sekali kau Soo. Yang tabah ya. kau pasti bisa melewati semuanya dan akhirnya menemukan kebahagianmu sendiri." Ujarku menghibur.



Ia hanya mengangguk. Tiba tiba



"KRINGGG..." Bel berbunyi


"Ayo kita masuk kelas. Tapi hapus dulu air matamu. jelek tau! kau tidak seperti Sooyoung yang kukenal." Kataku


Kemudian ia mengelap air matanya dan tersenyum


"Itu dia sooyoung yang kukenal." Kataku


"Ayo kita masuk ke kelas. Nanti Songsaenim marah pada kita. Malah gk boleh ikut pelajarannya deh" Kataku dengan nada bercanda supaya Ia bisa tersenyum lagi.


"Ne" Jawabnya singkat diiringi senyuman.


 
------------------------------My Last Time--------------------------

"KRINGGG..." Akhirnya bel pulang sekolah pun selesai  

"Uhmm... Sooyoung, Mau tidak kau menemaniku jalan-jalan. Aku lagi bosen." Tanyaku ragu-ragu

"Ne. Ayo." Jawabnya singkat dan kemudian meminum jus yang baru dibelinya.


Sooyoung POV


"Uhmm... Sooyoung, Mau tidak kau menemaniku jalan-jalan. Aku lagi bosen." Tanyanya

"Ne. Ayo." Jawabku singkat dan kemudian meminum jus yang baru kudibeli.
"Daripada aku dirumah dan tidak diperbolehkan melakukan apa-apa, mending aku jalan-jalan saja."
"Helowww. KEnapa bengong. Ayo masuk ke mobilku." KAta Tiffany membuyarkan lamunanku
"Oh. Ne. Ne." Kataku kaget lalu langsung masuk ke dalam mobilnya
------------------------------My Last Time--------------------------


"Enaknya belanja seperti ini. Bebas melakukan apapun." Kataku dalam hati
"Sooyoungie. Aku lapar, kita makan yuk."Tanya Tiffany
"Ne. Ayo. Aku juga sudah lapar. Kenapa tidak sedari tadi kau ajak makan??" Kataku penuh semangat
Kemudian kami mencari restaurant yang akan menjadi tempat makan kami.


Kyuhyun POV
Hari ini aku menemani Hyung Monkey ku berbelanja kebutuhan toko milik ayahnya.


"Eunhyuk, Aku lelah nih. Cari makan yuk."Kataku

"Ne. Ayo kita cari restaurant terdekat." Kata Hyung-ku yang Yadong ini


------------------------------My Last Time--------------------------


Saat tiba di restaurant aku melihat Tiffany adik kelasku sedang makan bersama seseorang. Tapi siapa dia. Sepertinya aku pernah melihatnya. Tapi kapan ya??


"Hyuk-ah! itu Tiffanykan?? Tapi dia sama siapa ya??"Tanyaku pda Hyuk yang asik melihat menu

"Kita samperin aja" Kata Hyuk. lalu dia mulai berjalan

"Ne." KAtaku lalu mengikutinya dari belakang,

"YA!! Sooyoung-ah" Kata hyuk kepada Yeoja yang sedang bersama Fany-ah

"Anyyeong." Kataku sopan

"Tumben sekali kau sopan." Ledek Eunhyuk
"Bodo amat! :p" Kataku sambil menjulurkan lidah
"O ya Kyu. Ono Sooyoung Choi sooyoung. Waktu dia baru kesini kau kan ada urusan jadi tak sempat berkenalan." Kata Eunhyuk padaku
"Anyyeong... Cho Kyuhyun Imnida" Kataku
Sooyoung POV

"Cho kyuhyun? Sepertinya aku pernah mengenalmu. Tapi dimana ya? Kataku padanya

"Ne. sepertinya aku juga pernah melihatmu. dimana ya?" Gumamnya'


Siiiiingggggggggg. Dalam beberapa saat terjadi keheningan


"NEEE!!! aku ingat. Kau kan Anak keluarga Cho. Waktu aku berumur 4 tahun dan kalau tak salah kau berumur 5 tahun, keluarga kita ngadain piknik bareng. Ingat?" Kata ku padanya

"Oh, nee.. ternyata kita jodoh" Kata Kyuhyun


Kyuhyun POV


"Oh, nee.. ternyata kita jodoh" Kataku. 
Mereka menatapku dengan tatapan aneh. Wae?
Oh, Ne. Aku baru menyadari satu kebodohanku yang amat amat sangat.
"Hahahahaha.Cho Kyuhyun. Apa yang kau bicarakan tadi? 'jodoh'?" Kata Tiffany
"Oh.emm.. maksudku..."Kataku tergagap
"Ne. Maksudmu kau suka sama Sooyoung?" Tanya eunhyuk berusaha meledekku
"Aniyo!!!maksudku... emmm"Kataku tergagap lagi
"Ayo, mengaku sajalah"KAta Tiffany yang berusaha memojokkanku juga
"ANIYO!!ANIYO!! maksudku... emm.."
"Maksudmu apa?" tanya tiffany yang mulai kesal
"Ah! sudalah. Kalian pasti tau maksudku!" KAtaku. baru selesai aku berbicara, pelayannya sudah mengantarkan makanan kami.Selamat aku
------------------------------My Last Time--------------------------


"Aishhh. Kenapa aku bisa mengucapkan hal seperti itu! Memang sih dulu aku suka padanya. Tapikan itu masih kecil. Apa perasaanku terhadapnya masih sama? Tapi tunggu... ada yang aneh." Kataku dalam hati. Akhirnya aku memberanikan diri untuk bertanya pada Sooyoung

"Saudara kembarmu mana? kurasa kau mempunya saudara kembar??" Tanyaku


Sooyoung POV


"O iya. dia belum mengetahui semuanya" kataku dalam hati


"Emm. sebenarnya." kataku


Tunggu kelanjutannya ya ^_^
Comment PLEASE :D

0 komentar:

Posting Komentar

My Instagram